Tanah merupakan sumber daya alam yang dibutuhkan dan dimanfaatkan oleh hampir seluruh manusia di dunia ini. Jumlah keberadaan tanah di muka bumi tentu saja tetap namun penggunaan atau pemanfaatan tanah kian meningkat seiring bertambahnya waktu. Kebutuhan akan pemukiman yang semakin meningkat seiring pertumbuhan penduduk yang juga pesat menyebabkan penggunaan tanah semakin banyak. Oleh karena itu, diperlukan adanya perencanaan tanah yang matang dan sistematis sehingga problematika ini dapat dikelola dengan baik. Perencanaan tanah mungkin masih banyak diabaikan oleh masyarakat dikarenakan hal ini masih cukup asing dan kurang familiar meskipun sebenarnya fundamental dan krusial. Adapun perencanaan tanah tak hanya wajib diterapkan di kota namun terlebih lagi wajib diterapkan di desa. Mas’ud Iman selaku mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Tim I Tahun 2023 di Desa Keniten, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang pun menyikapi permasalahan ini dengan cara mengadakan sosialisasi kepemilikan tanah.
Sosialisasi kepemilikan tanah memberikan edukasi terhadap perangkat desa selaku perwakilan masyarakat Desa Keniten mengenai tanah beserta hak-hak atasnya. Kemudian, audiens yang hadir diperkenalkan pada aplikasi gubahan Kementerian Agraria dan Tata Ruang berkolaborasi dengan Badan Pertanahan Negara yaitu Sentuh Tanahku. Aplikasi tersebut memudahkan masyarakat untuk mengerti lokasi, detail, dan harga tanah mereka. Ini memudahkan masyarakat untuk mengerti hal-hal terkait persoalan tanah yang mereka butuh ketahui. Diharapkan dengan adanya program ini, terdapat sumbangsih pengetahuan bagi masyarakat di Desa Keniten terkait urusan pertanahan.
